METROSULBAR.COM(TOPOYO)-Untuk mewujudkan visi Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) tahun 2016-2021 yakni, terwujudnya kemandirian daerah dalam bingkai Lalla Tasisara melalui gerakan bersama membangun Mamuju Tengah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Pemkab Mateng mendorong percepatan pembangunan melalui Delapan progr priotas.
Hal tersebut di sampaikan oleh Bupati Mateng, H. Aras Tammauni dalam sambutanya di Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Mateng ke 6 tahun, Jum’at (14/12/2018)Delapan program prioritas tersebut yakni, percepatan peningkatan infrastruktur dasar meliputi perbaikan kualitas jalan dan jembatan, sarana air bersih dan sumber energi listrik. Perbaikan dan peningkatan infrastruktur kesehatan melalui peningkatan layanan rumah sakit, Puskesmas dan Pustu serta peningkatan infrastruktur pendidikan dalam rangka menciptakan generasi berkualitas, handal dan bermoral.
Mendorong peningkatan ekonomi masyarakat dari sektor Pertanian, Perkebunan, Perikanan maupun Peternakan yang menjadi unggulan daerah. Begitu pula mewujudkan kualitas pemeribtahan yang bersih, jujur dan melayani. Mendorong terciptanya stabilitas dan toleransi kehidupan beragama dan masyarakat melalui nilai budaya, norma, tradisi dan kearifan lokal dalam rangka perlindungan hak azasi manusia.
“Kita patut berbangga meskipun Kabupaten Mamuju Tengah baru berusia 6 tahun, namun perubahan telah dirasakan bersama masyarakat. Proses penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan secara perlahan-lahan telah mengalami kemajuan kearah yang lebih baik,” kata H. Aras.
Pembangunan di sektor insfratruktur dasar lanjutnya, mulai nampak keberhasilannya seperti pada akses jalan yang menghubungkan antar desa, kecamatan dan kabupaten sehingga tidak lagi daerah terisolir
“Keberhasilan ini berkat kerja keras pemerintahan serta partisipasi dan dukungan dari masyarakat yang selalu berupaya mewujudkan cita-cita pembentukanya untuk menjadi daerah otonomi baru yang mampu melakukan gerakan percepatan pembangunan disegala sektor utamanya pembangunan pelayanan dasar dan infrastruktur dasar,” ungkapnya
(Zulkarnai,SH)