METROSULBAR-Untuk ingin maju pada pemilihan Kepala Daerah mendatang , maka seorang bakal calon tidak boleh hanya mengandalkan popularitas dan elektabilitas namun yang paling menentukan adalah kesiapan finansial karena bukan lagi rahasia umum bahwa biaya untuk ikut Calon Pilkada sangat besar
Hal ini juga disampaikan salah seorang tokoh yang menceritakan pengalaman mereka saat mengikuti Pilkada periode sebelumnya, namun enggan untuk dipublikasikan namanya ,
Lanjut menurut mereka bahwa untuk maju dalam Pilkada maka seorang Calon sedikitnya menyiapkan uang 40 Miliaran untuk bisa maksimal dan itu juga belum ada jaminan untuk memenangkan Pilkada ujarnya
Begitu besarnya biaya pilkada yang mereka ketahui, ujarnya pada awak media ini, lanjut menurut mereka biaya biaya tersebut tak bisa terhindarkan karena menyangkut biaya operasional dan begitu juga halnya, tidak lagi menjadi rahasia terkait dengan mahar untuk kendaraan politik
Hal senada juga disampaikan oleh Gasali Makkaraka Ketua Lidik Soppeng bahwa biaya untuk mengikuti Pilkada mendatang jauh lebih besar dibandingkan pada Periode sebelumnya sehingga kalau Periode yang lalu misalnya untuk bisa berpeluang memenangkan Pilkada maka calon harus merogoh sedikitnya 40 Miliaran maka kali ini mereka harus mempersiapkan 50 miliaran,
Dan hal ini bisa kita bercermin pada pileg kemaren ada beberapa caleg yang sampai menghabiskan ratusan juta sampai miliaran itu baru Caleg apalagi Pilkada ujar Gasali Makkaraka
Olehnya bagi yang berkeinginan untuk maju pada Pilkada serentak mendatang yang pendaftaran nya mulai dibuka pada Bulan Mei tahun ini , kini saatnya perlu berpikir dan mempertimbangkan , karena ingat bukan hanya terkait Popularitas dan Elektabilitas yang jadi penentu tapi adalah kesiapan finansial tandas Gasali
(. Daus. )
