METROSULBAR (MAMUJU)-Setelah Duel Maut dengan tukang Parkir di Wonomulyo Polman Sulawesi Barat , Tukang Bentor Tewas Bersimbah Darah dengan beberapa tusukan Sajam didepan Pasar Wonomulyo Kabupaten Polman Sulawesi Barat.
Duel maut yang melibatkan seorang tukang parkir, bernama Rahman (35) sebagai pelaku, dan seorang tukang bentor, bernama Nurdin (50) sebagai korban.
Kornologis kejadian terjadi didepan Pasar sentral Wonomulyo,Kabupaten Polman provinsi Sulawesi barat( Sulbar) hari senin kemarin sekitar jam 14 ,15 waktu setempat.
Wartawan Metrosulbar Yang bertugas diPolman mengkompirmasi kejadian tersebut kepada Kapolres Polman AKBP AGUNG BUDI LEKSONO, membenarkan kejadian tersebut. .
Kapolres Polman “Agung Budi Leksono” menjelaskan kepada media bahwa korban merupakan warga Lingkungan Cerbon, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, sedangkan pelaku adalah berasal dari warga Desa Botto, Kecamatan Campalagian,Kabupaten Polman.
“Beberapa orang Saksi yang sempat dimintai keterangan nya menjelaskan ” saksi salah seorang pedagang disekitar pasar , menyebut awalnya kejadian tersebut terjadi perkelahian antara pelaku dan korban.
Awalnya keduanya masih bisa dilerai,” dan dapat mau berdamai ,namun kemudian tiba tiba korban bergegas pulang kerumahnya.
Tidak lama kemudian , korban kembali ke TKP dengan membawa sebilah parang.
“Sehingga Perkelahian tidak dapat terelakan dan terjadi, di mana pelaku menggunakan sebilah badik dan korban menggunakan sebilah parang yang dibawah dari rumahnya .
Sehingga dari duel itu, sebanyak tujuh luka tusukan bersarang di tubuh korban, hingga mengakibatkan tewas Sedangkan pelaku mengalami luka bacok di bagian pelipis sebelah kanan dan tangan kiri.
“Korban mendapat luka tusukan di bagian perut sebanyak tiga kali, serta didada dan dibagian punggung satu kali.
Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Wonomulyo untuk dilakukan pertolongan medis namun nyawa korban sudah dinyatakan meninggal dunia akibat luka-luka yang dialaminya,” ujar Agung Budi Leksono.
Pihak kepolisian berada di TKP dan menuju kekediaman pelaku untuk menangkap nya di kediamannya di Desa Botto Kecamatan Campalagian tanpa ada perlawanan.
Pelaku dan barang bukti sebilah badik kini diamankan di Mapolres Polman untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Diduga motif kejadian adanya dendam lama antara Pelaku dan Korban karena sekitar setahun yang lalu, pelaku dan Korban pernah berselisih paham yang berujung adu fisik, hal tersebut telah dimediasi Kepala Pasar Wonomulyo untuk berdamai ,Ungkapnya.
(Zul/Polman)