Kondisi rumah warga yang tertimbun longsor di Kecamatan Bumal,Kabupaten Mamasa
Metrosulbar.com (MAMASA) – Sejumlah Desa di Kecamatan Buntu malangkak (Bumal), Kabupaten Mamasa Dihantam banjir bandang dan tanah longsor.
Bencana banjir tersebut menyebakan Askes jalan dan persawahan warga rusak para. Bahkan beberapa rumah warga tertimbun longsor.
Minggu tanggal 11 November 2018 sejak pukul 17.00 WITA hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Bumal. Sekitar pukul 22.00 WITA terjadi tanah longsor yang menutup akses jalan menuju daerah Salutambun.
Selain itu, di hulu anak sungai Salutambun yakni sungai bata barana dan sungai kadolang terjadi longsor yang menyebabkan banjir bandang dan menggenangi beberapa areal persawahan warga Desa Salutambun Barat.
“Dari kejadian ini sudah dapat dipastikan kami yang terkena dampak tanah longsor gagal panen, kami hanya bisa pasrah dengan keadaan ini” tutur Basilius warga desa Salutambun barat yang sawahnya tertutup longsor dan terbawah arus sungai.
Selain di daerah Salutambun, akses jalan menuju Desa Aralle Timur juga tertutup longsor bahkan beberapa rumah warga tertibun longsor. Beruntung dari kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa.
Selain dua wilayah ini, dari penuturan Kepala Desa Ranteberang bahwa di desanya juga mengalami hal serupa, beberapa areal persawahan juga tertimbun longsor.
Lain halnya di Desa Buntu Malangka dan Desa Taora, turbin PLTMH tidak dapat dioperasikan lagi mengingat bangunan turbin terseret arus sungai yang deras sehingga di pastikan beberapa hari kedepan dua Desa ini tidak mendapatkan pasokan listrik.
Dua hari berselang kejadian ini pemerintah Kecamatan Buntu Malangka segera bertindak mengkoordinasikan hal tersebut dengan pihak pihak terkait. Sampai berita ini diturunkan Camat Bumal beserta beberapa Kepala Desa masih sementara berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Mamasa,Melakukan Bantuan.
(MARWAN)
