Liputan khusus= Kegiatan SD IMPRES I TOMMO MAMUJU.

Metrosulbar.( MAMUJU)-Kegiatan ini laksanakan SD impres1 Kecamatan tommo kabupaten Mamuju Sulawesi Barat melaksanakan Asesmen sumatif
Berbasis ITE satu-satunya sekolah tingkat
SD di kecamatan tommo yang melaksanakan Asesmen sumatif dengan berbasis ITE.

Salah seorang guru Sekolah tersebut Gede suardiana S.Pd guru kelas enam
Menjelaskan bahwa semenjak saya ditugaskan di SD impres 1 tommo saya
Selalu mengajarkan system pembelajaran
Berbasis ATE setelah covid 19.

Dalam pelaksanaannya pada awalnya
Kami kesulitan karena dibidang ATE kami
Bisa yang belum bisa adalah mengadakan
Alat yang dipakai yang disebut rembuk

Ketika ditanya apa perbedaan mengajarkan sistem ATE dengan mengajar
Seperti biasa? Maka gede suardiana dengan enteng mengatakan bahwa sangat jauh berbeda pak, mengajar seperti
Ini meningkatkan minat anak-anak dalam
Belajar karena dia menganggap dirinya
Hanya main game,main-main pakai HP
Namun sesungguhnya dia sudah belajar.

Lanjut pertanyaan bagaimana dengan
Jaringan internet disekolah ini? Gede
Suardiana mengatakan untuk jaringan
Internet yang kami gunakan dalam pembelajaran sehari-hari masih HPnya
Anak-anak di hospot Pak,jadi kami jauh-
Jauh sebelumnya kami koordinasi dengan
Orang tua murid, kami rapat Dan memberikan pengertian kepada.orang
Tua murid,Dan syukur kami ucapkan Karena semua orang tua murid sangat
Mendukung makanya pembelajaran
Ini bisa kami anggap Berjalan lancar setiap saat.

Gede Ariawan S.Pd, Kepala sekolah SD
1 tommo mengatakan sejak tahun 2022
Sampai tahun ini 2023 di sekolah ini tetap
Kami adakan system pembelajaran yang berbasis ATE namun dalam Hal pelaksanan Asesmen sumatif Akhir jenjang ini kami dibidang Sumber daya
manusia bisa dilaksanakan  jika dibandingkan dengan
Sekolah dasar lainnya yang belum menerapkan system Ilmu Teknologi Elektronika( ITE).

Di lain Hal kami tidak bisa adalah pengadaan alat belajar yang digunakan
Yaitu rembuk .
Rembuk adalah semacam lektop yang
Seharusnya digunakan anak -anak untuk
Belajar dalam sehari-hari disekolah.

Namun,karena alat tersebut tidak Ada maka siswa siswa menggunakan HP.

Sementara yang kami gunakan ini alat
Dipinjam dari sekolah sebelah Karena
Kebetulan jaringannya belum memunkingkan untuk belajar system ATE Tersebut.

Bagi kami di sekolah SD impres 1 tommo
Untuk tahun ini wajib untuk melaksanakan
Asesmen sumatif berbasis ITE walaupun
Harus meminjam Alat belajar ini tersebut.

Kepada Semua pihak baik Pemerintah waupun Swasta ,Gede Ariawan kepala sekolah SD impres1 tommo mengharapkan adanya perhatian Pemerintah maupun Swasta demi Kelancaran Sistem tersebut, untuk mendukung khususnya
Pembelajaran  system ITE ini,tutup Gede Ariawan.

Reporter Metrosulbar

( Umar).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini