METROSULBAR.COM(POL-MAN)Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar melakukan panen perdana sekaligus meresmikan mesin pengering padi berkapasitas 6 ton di Penggiilingan Ambona Yanda Kecamatan Binuang dan mesin pengering padi berkapasitas 10 ton di Parappe, Kecamatan Campalagian Jumat, 8 Maret 2019.
Gubernur Ali Baal Masdar pada kesempatan tersebut hadir bersama Ketua TP PKK Sulbar, Ny. Andi Ruskati Ali Baal. Bantuan tersebut bersumber dari APBN 2018 melalui Pemprov Sulbar
Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menyampaikan, dengan adanya bantuan tersebut diharapkan masyarakat memelihara dan menggunakannya dengan baik, sehingga bisa membantu petani mengeringkan gabahnya pada saat musim hujan.
“Ini sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat, saya berharap ini betul-betul dipelihara. Kedepan kita akan kita tingkatkan, dan akan didata dulu,” kata Ali Baal Masdar.
Kepala Dinas Pertanian, Tanawali menyampaikan, pengadaan vertical dryer atau mesin pengering padi tersebut berjumlah 16 unit yang akan diberikan untuk beberapa kecamatan antara lain penggilingan padi di Kecamatan Binuang, Campalagian, Polewali, Matakali, terdiri dari kapasitas 10 ton dan kapasitas 6 ton.
“Tujuan pemberian alsintan tersebut dengan harapan petani tidak usah khwatir lagi pasca panen jika musim hujan terjadi, karena tetap dapat menyimpan dan mengeringkan padinya ” kata Tanawali.
Salah satu warga Campalagian ,Hamzah Syamsuddin pada saat Gubernur Sulbar usai melakukan panen perdana dan launching mesin pengering tersebut menyampaikan terima kasih atas adanya bantuan pemerintah tersebut.
“Melihat hamparan sawah begitu luas masih berharap ada penambahan bantuan, meski demikian, apa yang telah diberikan pemerintah saat ini sudah sangat disyukuri,karena dengan beroperaainya mesin ini, kami sudah memasukkan beras ke gudang bulog sebesar 50 ton setiap hari,” kata Hamzah Syamsuddin.
( **)
METROSULBAR.Com (POL–MAN)-Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar melakukan panen perdana sekaligus meresmikan mesin pengering padi berkapasitas 6 ton di Penggiilingan Ambona Yanda Kecamatan Binuang dan mesin pengering padi berkapasitas 10 ton di Parappe, Kecamatan Campalagian Jumat, 8 Maret 2019.
Gubernur Ali Baal Masdar pada kesempatan tersebut hadir bersama Ketua TP PKK Sulbar, Ny. Andi Ruskati Ali Baal. Bantuan tersebut bersumber dari APBN 2018 melalui Pemprov Sulbar
Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menyampaikan, dengan adanya bantuan tersebut diharapkan masyarakat memelihara dan menggunakannya dengan baik, sehingga bisa membantu petani mengeringkan gabahnya pada saat musim hujan.
“Ini sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat, saya berharap ini betul-betul dipelihara. Kedepan kita akan kita tingkatkan, dan akan didata dulu,” kata Ali Baal Masdar.
Kepala Dinas Pertanian, Tanawali menyampaikan, pengadaan vertical dryer atau mesin pengering padi tersebut berjumlah 16 unit yang akan diberikan untuk beberapa kecamatan antara lain penggilingan padi di Kecamatan Binuang, Campalagian, Polewali, Matakali, terdiri dari kapasitas 10 ton dan kapasitas 6 ton.
“Tujuan pemberian alsintan tersebut dengan harapan petani tidak usah khwatir lagi pasca panen jika musim hujan terjadi, karena tetap dapat menyimpan dan mengeringkan padinya ” kata Tanawali.
Salah satu warga Campalagian ,Hamzah Syamsuddin pada saat Gubernur Sulbar usai melakukan panen perdana dan launching mesin pengering tersebut menyampaikan terima kasih atas adanya bantuan pemerintah tersebut.
“Melihat hamparan sawah begitu luas masih berharap ada penambahan bantuan, meski demikian, apa yang telah diberikan pemerintah saat ini sudah sangat disyukuri,karena dengan beroperaainya mesin ini, kami sudah memasukkan beras ke gudang bulog sebesar 50 ton setiap hari,” kata Hamzah Syamsuddin. **